Ternyata Ini Nama Ondel-ondel Dahulu
Sampein.net - Siapa yang tidak kenal dengan salah satu ikon dari seni budaya Betawi yang berupa boneka besar dengan tinggi sekitar 2 hingga 2,5 meter dengan diameter kurang lebih 80 cm hingga 1 meter? Ya, boneka khas dari seni budaya Betawi ini dikenal masyarakat luas dengan nama "Ondel-ondel".
Tapi tahukah kamu nama Ondel-ondel sebelumnya?
Dahulu ondel-ondel dikenal dengan nama "Barongan". Ada yang berpendapat bahwa kata barongan merupakan representasi dari kalimat ajakan khas masyarakat Betawi yaitu yang berbunyi "Ngarak bareng nyok...".
Di masa lalu ondel-ondel dijadikan sebagai simbol atau media untuk kegiatan-kegiatan atau ritual yang berbau mistis. Ondel-ondel dijadikan sebagai media penolak bala oleh masyarakat Betawi dimasa lalu. Pembuatan ondel-ondel pun kala itu juga harus melalui sebuah ritual khusus terlebih dahulu. Tidak sembarang dibuat.
Ondel-ondel biasanya ditampilkan berpasangan, yang mempresentasikan seorang laki-laki dan perempuan. Di era sekarang, Ondel-ondel kerap hadir dalam setiap pagelaran seni budaya betawi seperti Lebaran Betawi, event-event besar di Jakarta seperti Jakarta Fair hingga acara pribadi seperti khitanan atau sunatan dan pernikahan yang diiringi arak-arakan ondel-ondel. Bahkan kini sering kita temui anak-anak dan para remaja yang "mengamen" dengan menggunakan Ondel-ondel.
Ondel-ondel yang diperkirakan sudah ada sejak zaman pra Hindu ini sekarang juga dijadikan ornamen atau motif batik khas Betawi, dijadikan souvenir atau cindera mata seperti gantungan kunci, topeng atau boneka dalam bentuk kecil.
Lalu siapa yang memperkenalkan dan mempopulerkan nama Ondel-ondel?
Menyebut kata "Ondel-ondel" tidak terlepas bahkan tidak lengkap jika tidak menyertakan nama seorang seniman Betawi serba bisa yang tidak asing namanya yaitu alm. H. Benyamin Sueb. Nama Ondel-ondel lebih populer dari pada nama Barongan, apa lagi setelah Bang Ben (panggilan akrab Benyamin S.) menyanyikan sebuah lagu karya Djoko Subagyo dengan judul "Ondel-ondel" pada periode tahun 1970-an. Tidak bisa dipungkiri bahwa Benyamin S. punya andil besar dalam mempopulerkan nama Ondel-ondel melalui lagu yang dibawakannya. Bahkan lagu itu sangat identik dan jadi satu kesatuan dengan boneka ikon Betawi itu sendiri.
Tidak itu saja, kini lagu Ondel-ondel dengan musik gambang kromong-nya yang dipopulerkan oleh Benyamin S. sudah dianggap sebagai lagu daerah dari Jakarta atau Betawi.
 |
| Ondel-Ondel Betawi |
Tapi tahukah kamu nama Ondel-ondel sebelumnya?
Dahulu ondel-ondel dikenal dengan nama "Barongan". Ada yang berpendapat bahwa kata barongan merupakan representasi dari kalimat ajakan khas masyarakat Betawi yaitu yang berbunyi "Ngarak bareng nyok...".
Di masa lalu ondel-ondel dijadikan sebagai simbol atau media untuk kegiatan-kegiatan atau ritual yang berbau mistis. Ondel-ondel dijadikan sebagai media penolak bala oleh masyarakat Betawi dimasa lalu. Pembuatan ondel-ondel pun kala itu juga harus melalui sebuah ritual khusus terlebih dahulu. Tidak sembarang dibuat.
Ondel-ondel biasanya ditampilkan berpasangan, yang mempresentasikan seorang laki-laki dan perempuan. Di era sekarang, Ondel-ondel kerap hadir dalam setiap pagelaran seni budaya betawi seperti Lebaran Betawi, event-event besar di Jakarta seperti Jakarta Fair hingga acara pribadi seperti khitanan atau sunatan dan pernikahan yang diiringi arak-arakan ondel-ondel. Bahkan kini sering kita temui anak-anak dan para remaja yang "mengamen" dengan menggunakan Ondel-ondel.
Ondel-ondel yang diperkirakan sudah ada sejak zaman pra Hindu ini sekarang juga dijadikan ornamen atau motif batik khas Betawi, dijadikan souvenir atau cindera mata seperti gantungan kunci, topeng atau boneka dalam bentuk kecil.
Lalu siapa yang memperkenalkan dan mempopulerkan nama Ondel-ondel?
Menyebut kata "Ondel-ondel" tidak terlepas bahkan tidak lengkap jika tidak menyertakan nama seorang seniman Betawi serba bisa yang tidak asing namanya yaitu alm. H. Benyamin Sueb. Nama Ondel-ondel lebih populer dari pada nama Barongan, apa lagi setelah Bang Ben (panggilan akrab Benyamin S.) menyanyikan sebuah lagu karya Djoko Subagyo dengan judul "Ondel-ondel" pada periode tahun 1970-an. Tidak bisa dipungkiri bahwa Benyamin S. punya andil besar dalam mempopulerkan nama Ondel-ondel melalui lagu yang dibawakannya. Bahkan lagu itu sangat identik dan jadi satu kesatuan dengan boneka ikon Betawi itu sendiri.
Tidak itu saja, kini lagu Ondel-ondel dengan musik gambang kromong-nya yang dipopulerkan oleh Benyamin S. sudah dianggap sebagai lagu daerah dari Jakarta atau Betawi.
0 Komentar Untuk "Ternyata Ini Nama Ondel-ondel Dahulu"
Posting Komentar