Pengguna Fb Kini Bisa Laporkan Berita Hoax di Facebook, Ini Caranya !
SAMPEIN - Pasca kemenangan besar Donald Trump sebagai presiden terpilih negara Amerika Serikat (AS), banyak sekali warga AS menyalahkan pihak Facebook.
Sebab, jejaring sosial ini dianggap oleh mereka menampillkan pemberitaan yang tidak benar (hoax). Hal ini juga terjadi di negara kita Indonesia, di mana banyak berita hoax yang membabi buta lini masa.
Menyigapi hal ini, Mark Zuckerberg selaku CEO Facebook sempat menegaskan mengenai masalah ini beberapa waktu lalu bahwa pihaknya berjanji akan membasmi berita-berita yang tidak benar alias hoax di jejaring sosialnya tersebut.
Baca juga :
- Cara Mudah Install BBM2 di iPhone iOS 10 Tanpa Jailbreak
- Cara Mudah Move Aplikasi Android ke SDcard Tanpa Rooting
- Coolpad Note 5 Mengusung 4GB RAM, Harga Cuma 2.2 Jutaan !
"Kami berupaya keras untuk menghilangkan berita hoax yang disebarkan oleh para pembuat berita palsu demi keuntungan diri mereka sendiri dan bekerja sama dengan komunitas dan organisasi pihak ketiga," kata Adam Mosseri, VP News Feed Facebook.
Pada proses uji coba fitur baru ini, menurut Mosseri, pihaknya me-fokus pada empat hal, yaitu :
1. Proses Pelaporan sangat mudah
Facebook sedang menguji beberapa cara untuk bisa memudahkan pelaporan berita atau artikel yang hoax. Pengguna kini dapat melakukannya dengan cara mengklik yang ada di sudut kanan atas di sebuah postingan.Cara ini ampuh dalam membantu Facebook mendeteksi lebih banyak lagi berita syara.
2. Memperingatkan Hal-hal yang Diperdebatkan
Facebook baru-baru saja memulai program kerja sama dengan perusahaan International Fact Checking Code of Principles di Poynter, yakni organisasi pihak ketiga, untuk melakukan prosses pengecekan fakta.Begitu laporan dari pengguna terkait berita hoax tersebut diterima, Facebook akan secara langsung mengirimkannya laporan berita tersebut ke organisasi tersebut.
Jika teridentifikasi bahwa palsu, berita tersebut nanti akan memiliki tanda dan tautan ke artikel dengan penjelasan yang benar (original)
Berita ini masih dapat dibagikan, namun pengguna akan menemui tanda peringatan bahwa artikel tersebut telah diperdebatkan kebenarannya saat pengguna telah membagikannya.
Apabila sebuah artikel itu ditandai, artikel tersebut nanti tidak akan bisa dijadikan iklan dan dipromosikan di facebook.
3. Berbagi dengan Informasi yang Benar
Facebook berkata bahwa jika membaca sebuah artikel mendorong orang-orang membagikan berita secara signifikan, mungkin ini adalah pertanda artikel itu telah menyesatkan diri kita dalam beberapa contoh."Kami sedang melakukan uji coba untuk bisa menggabungkan sinyal ini pada perangkat, terutama bagi artikel yang sangat jauh berbeda dan yang cenderung dibagikannya lebih sedikit," kata Mosseri.
4. Memutus Insentif Finansial bagi Penyebar Berita Palsu
Bukan hanya itu, Facebook juga menemukan bahwa pemberitaan palsu mengenai isyu syara sangat trend.Penyebar berita hoax ini menghasilkan uang dengan melakukam penyamaran sebagai organisasi media terkenal dan memuat berita hoax yang mengundang pembaca untuk memaksa mengunjungi situs mereka.
Padahal, kebanyakan dari isi situs blog mereka adalah iklan - iklan.
Untuk mengatasi masalah itu, Facebook telah membuat kemampuan pembelian untuk domain penipu yang akan mengurangi prevalensi dari situs-situs yang berpura-pura sebagai media terkenal.
Dan pihak Facebook akan menganalisa situs-situs tersebut untuk dapat mengetahui tindakan selanjutnya yang dibutuhkan.
Source : m.liputan6.com
0 Komentar Untuk "Pengguna Fb Kini Bisa Laporkan Berita Hoax di Facebook, Ini Caranya !"
Posting Komentar